
Headline24jam.com – Setelah penolakan baru-baru ini dari Exponential Moving Average (EMA), harga Hyperliquid (HYPE) mengalami tekanan bearish, mendominasi pasar saat ini. Lonjakan likuidasi singkat dan akumulasi posisi oleh para paus kripto memperlihatkan ketidakpastian di pasar, menimbulkan pertanyaan tentang arah harga jangka pendek.
Dampak Penolakan EMA pada Harga HYPE
Analisis menunjukkan bahwa HYPE kehilangan momentum setelah mencoba menembus level resistensi kunci di sekitar $38.02. Penolakan ini menunjukkan tekanan bearish yang berlanjut, di mana penjual masih mendominasi pergerakan harga saat ini.
Respon Para Paus di Tengah Volatilitas
Para paus kripto tampaknya mengambil tindakan proaktif dengan menambah posisi mereka. Hal ini mengindikasikan bahwa mereka mungkin sedang mempersiapkan rebound jangka pendek saat volatilitas harga berlanjut. Data dari Coinalyze menunjukkan bahwa lebih dari $292K dalam likuidasi singkat terjadi dalam 24 jam terakhir, memperjelas tingkat ketidakpastian di pasar.
Pola Grafik yang Mengkhawatirkan
Di sisi lain, pola grafik harian menunjukkan potensi pembentukan pola “head-and-shoulders” yang menandakan kemungkinan penurunan lebih lanjut. Tanpa adanya pergerakan di atas level resistensi $50, bias bearish jangka panjang HYPE dipertahankan.
Analisis Stochastic RSI
Indikator Stochastic RSI menunjukkan adanya kemungkinan koreksi jangka pendek setelah baru-baru ini memantul dari wilayah oversold. Meskipun ini bisa menjadi sinyal positif, konteks pasar yang lebih luas dengan likuidasi yang meningkat membuat prospeknya semakin kompleks.
Ketidakpastian Pasar
Traders saat ini dihadapkan pada sinyal jangka panjang dan pendek yang bertentangan, yang menimbulkan pertanyaan apakah permintaan dari para paus cukup untuk menstabilkan tren atau apakah likuidasi yang meningkat akan terus menekan harga. Situasi ini menandai momen kritis bagi HYPE, di mana pergerakan di pasar akan sangat bergantung pada keseimbangan antara akumulasi whale dan level likuidasi yang meningkat.
Mimpi Buruk Bagi Trader
Lonjakan likuidasi singkat ini menunjukkan meningkatnya volatilitas pasar, di mana trader harus berhati-hati dalam menavigasi pergerakan harga HYPE ke depan. Aktivitas para paus yang menambah posisi di tengah tekanan jual menunjukkan bahwa mereka berusaha melindungi investasi mereka, atau bersiap untuk rebound jika momentum penurunan mulai memudar.
Dengan situasi yang semakin tidak menentu, tindakan para paus akan menjadi faktor kunci dalam menentukan langkah selanjutnya untuk harga HYPE.