Headline24jam.com – Tanda-tanda ‘jobpocalypse’ semakin nyata dengan perusahaan-perusahaan besar di AS yang mulai memberhentikan ribuan karyawan akibat penerapan kecerdasan buatan (AI). Pada September 2025, perusahaan di AS memberhentikan sekitar 7.000 pekerjaan hanya dalam sebulan, meningkatkan kekhawatiran akan masa depan ketenagakerjaan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa pemberhentian ini dipicu oleh fokus perusahaan pada efisiensi dan penghematan biaya.
Dampak Penggunaan AI Terhadap Ketenagakerjaan
Dalam laporan yang dikemukakan oleh BSI, ditemukan bahwa 41% pemimpin bisnis mengaku menggunakan AI untuk mengurangi tenaga kerja. Sekitar 31% di antaranya mengindikasikan bahwa organisasi mereka lebih memilih solusi berbasis AI ketimbang mempekerjakan manusia. Tren ini berpotensi membentuk cara baru dalam memvalidasi keterampilan pekerja, terutama di industri yang berbasis teknologi seperti crypto dan web3.
Munculnya Kewajiban untuk Memverifikasi Keterampilan
Permintaan untuk hasil kerja yang dapat diverifikasi semakin meningkat. Dengan banyaknya aplikasi dan riwayat pekerjaan yang dihasilkan oleh AI, perusahaan dihadapkan pada tantangan untuk dipercaya dalam memilih calon pekerja. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa data verifikasi berbasis blockchain bisa menjadi solusi, menciptakan pasar kerja yang lebih transparan dan berbasis bukti.
Biaya Pemberhentian Karyawan yang Tinggi
Mengganti karyawan yang diberhentikan memerlukan biaya besar bagi perusahaan, dengan biaya penggantian berkisar antara 50% hingga 200% dari gaji tahunan. Selain biaya finansial, pemberhentian juga menciptakan dampak psikologis pada tim yang tersisa, yang dapat mengurangi produktivitas dan menciptakan ketidakpastian di lingkungan kerja.
Peralihan kepada Sistem Kredensial Berbasis Blockchain
Sistem reputasi berbasis blockchain menawarkan cara baru untuk memverifikasi data profesional. Dengan merekam riwayat pekerjaan dan credensial ke dalam blockchain, perusahaan dapat dengan cepat menilai keandalan calon karyawan. Ini bukan hanya memberikan keuntungan kompetitif, tetapi juga menciptakan kepercayaan dalam proses perekrutan.
Kesimpulan: Menjawab Tantangan Ketenagakerjaan Modern
Dalam situasi ketenagakerjaan yang terancam oleh kemajuan teknologi, perusahaan dapat bertahan dengan membangun sistem verifikasi yang kuat. Meskipun teknologi tidak dapat menghentikan pemutusan hubungan kerja, penggunaan kredensial terverifikasi dapat membantu membangun kembali kepercayaan antara pekerja dan pemberi kerja di era yang penuh tantangan ini.
About the Author
