Headline24jam.com – Pasar altcoin mengalami kerugian besar hingga mencapai $800 miliar dalam beberapa waktu terakhir, setelah investor beralih fokus ke Bitcoin dan saham terkait kripto. Perubahan ini terjadi pada antara 5 November hingga 28 November 2024, di mana banyak investor, terutama dari Korea Selatan, menarik diri dari altcoin yang dianggap lebih berisiko.
Penurunan Dominasi Altcoin
Kerugian yang signifikan ini mencerminkan perubahan perilaku yang mendasar di pasar kripto. Menurut analisis dari 10x Research, pasar altcoin kehilangan dukungan dari investor ritel dan institusional, yang lebih memilih aset yang lebih stabil seperti Bitcoin. “Jika para trader ritel di Korea Selatan tetap mendukung altcoin seperti sebelumnya, maka kerugian ini mungkin tidak akan terjadi,” ujar Markus Thielen, CEO 10x Research.
Fokus pada Bitcoin dan Saham
Data menunjukkan bahwa minat institusi terhadap Bitcoin melonjak, sementara volume trading altcoin di Korea Selatan mengalami penurunan drastis. Dalam periode yang sama, volume trading kripto harian di Korea Selatan mencapai rata-rata $9,4 miliar, namun kini telah menurun seiring dengan ketidakpastian yang mengelilingi pasar.
Dapatkah Altcoin Pulih?
Dari sisi perspektif, meskipun kondisi sulit, beberapa analis memandang potensi pemulihan altcoin. “Jika partisipasi ritel kembali, mungkin kita bisa melihat pergerakan positif,” ungkap Thielen. Namun, dengan kurangnya likuiditas dan meningkatnya risiko, altcoin saat ini menghadapi tantangan besar untuk menarik investor baru.
Implikasi bagi Masa Depan Pasar Kripto
Dominasi Bitcoin di pasar saat ini berada di angka 58,5%, menunjukkan konsentrasi modal yang tinggi pada aset ini. Data dari analisis menunjukkan bahwa altcoin kini dijadikan taruhan berisiko tinggi oleh para investor yang lebih cenderung pada fundamental ketimbang spekulasi. Ini menjadi sinyal bahwa investor mungkin lebih memilih aset yang stabil di tengah volatilitas pasar.
Kesimpulan
Kerugian pasar altcoin yang mencapai $800 miliar mencerminkan pergeseran struktural dalam perilaku investasi. Dengan peningkatan dominasi Bitcoin dan pengurangan minat terhadap altcoin, masa depan segmen ini menjadi sangat tidak pasti. Investor disarankan untuk mempertimbangkan diversifikasi portofolio dengan fokus pada aset yang lebih aman seiring dengan perubahan tren ini.