Headline24jam.com – Pasar kripto mengalami penurunan drastis minggu ini, yang mengejutkan banyak investor dan menyebabkan hampir $20 miliar dalam likuidasi. Penurunan ini dipicu oleh meningkatnya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China, namun sejarah menunjukkan bahwa pemulihan harga mungkin terjadi.
Faktor Penyebab Penurunan
Harga Ripple (XRP) merosot hingga $1,3758, anjlok 62% dari puncak tahun ini, sementara Bitcoin (BTC) juga jatuh ke $106.000 dari rekor tertinggi $126.500. Munculnya kembali ketegangan perdagangan antara AS dan China menjadi penyebab utama krisis ini.
China mengumumkan sejumlah langkah, termasuk penerapan tarif baru terhadap kapal AS yang berlabuh di negara tersebut, penyelidikan terhadap Qualcomm, serta batasan ekspor pada logam tanah jarang dan magnet. Langkah-langkah ini signifikan karena China menguasai lebih dari 70% industri logam tanah jarang, yang penting untuk industri manufaktur AS.
Dalam menanggapi tindakan tersebut, Presiden Donald Trump mengumumkan penerapan tarif yang lebih ketat pada barang-barang China, dan membatasi ekspor perangkat lunak kritis. Situasi ini menimbulkan kepanikan di kalangan investor, yang tercermin dari penurunan indeks Ketakutan dan Keserakahan Kripto ke zona ketakutan di angka 35, sedangkan CNN Money mencapai zona ketakutan ekstrem di 25.
Potensi Pemulihan Berdasarkan Sejarah
Meskipun pasar tengah terpuruk, ada beberapa indikasi bahwa harga kripto dapat pulih. Sejarah mencatat bahwa setelah “Hari Pembebasan” di bulan April, harga Bitcoin jatuh dari $109.165 ke $74.500, tetapi kemudian melonjak kembali menjadi rekor baru $111.165 hanya dalam sebulan.
Kasus serupa terjadi antara 2020 dan 2021, ketika Bitcoin merosot di bawah $5.000 akibat dampak pandemi COVID-19, namun dalam setahun berhasil melampaui $60.000, didorong oleh optimisme investor dan adopsi institusi.
Saat ini, ketegangan diplomatik diharapkan dapat mereda, tergantung pada apakah Trump melangsungkan pertemuan dengan Presiden China, Xi Jinping, yang mungkin terjadi dalam waktu dekat.
Para investor juga menantikan keputusan Federal Reserve untuk memangkas suku bunga lebih lanjut setelah pemotongan sebelumnya sebesar 25 basis poin. Dalam sejarahnya, pasar kripto cenderung meningkat saat suku bunga diturunkan.
Dengan berbagai faktor yang sedang berperan, pasar kripto mungkin bersiap untuk antrean rebound, meskipun tantangan di depan tetap ada.