Headline24jam.com – World Liberty Financial (WLFI), platform keuangan DeFi yang terkait dengan mantan Presiden Donald Trump, mengumumkan bahwa sejumlah dompet pengguna telah diakses oleh penyerang melalui phishing dan kelemahan keamanan pihak ketiga sebelum peluncuran resminya pada 2024.
Rincian Insiden Keamanan
WLFI mengonfirmasi bahwa pelanggaran sebelum peluncuran disebabkan oleh serangan phishing dan tidak terkait dengan cacat dalam kontrak pintar mereka. Selain itu, perusahaan telah membekukan dompet terkait yang terdampak.
Tindakan dan Langkah Pemulihan
Setelah mengetahui masalah tersebut, WLFI segera membekukan dompet yang terpengaruh dan memverifikasi kepemilikan. Mereka juga sedang mengembangkan logika baru di dalam rantai untuk memastikan pengembalian dana kepada pengguna. Semua pengguna yang terdampak diharuskan untuk melewati proses Know Your Customer (KYC) ulang guna memastikan identitas sebelum menerima dompet baru.
Pengujian Sistem Smart Contract Baru
WLFI mengembangkan dan menguji sistem kontrak pintar baru yang dirancang untuk menangani alokasi dana secara aman. Pihak perusahaan mengakui bahwa proses ini memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan.
Proses Pengembalian Dana
Pengembalian dana untuk pengguna yang telah menyelesaikan verifikasi akan segera dimulai. Dompet milik pengguna yang belum menyelesaikan langkah-langkah tersebut akan tetap dibekukan, namun mereka dapat memulai proses verifikasi melalui pusat bantuan WLFI.
Kontroversi yang Menyertai
Kasus ini menambah daftar kontroversi yang dialami WLFI, di mana co-founder Donald Trump Jr. menyebutnya sebagai “tulang punggung tata kelola dalam ekosistem yang mengubah cara uang bergerak.” Selain itu, Senator Elizabeth Warren baru-baru ini menyerukan penyelidikan terhadap WLFI atas dugaan penjualan token tata kelola kepada dompet yang terkait dengan Korea Utara dan negara lain.
Informasi ini menunjukkan pentingnya keamanan dan transparansi dalam industri DeFi yang terus berkembang, apalagi di tengah pengawasan ketat terhadap platform sejenis.
About the Author
