Headline24jam.com – Pada acara Ripple Swell 2025, Presiden Ripple, Monica Long, mengumumkan pengembangan signifikan untuk XRP Ledger, termasuk rencana pembuatan protokol peminjaman yang akan memperluas fungsi dan adopsi platform tersebut. Perusahaan ini berharap dapat memperkuat posisi XRP Ledger dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Rencana Baru Ripple untuk XRP Ledger
Dalam konferensi yang diadakan di lokasi belum disebutkan pada tanggal yang tidak dirinci, Long menjelaskan strategi Ripple untuk menjadikan XRP Ledger sebagai pusat utama aplikasi DeFi. Ia menyebutkan bahwa langkah selanjutnya adalah protokol peminjaman, salah satu fitur paling dinanti dalam proses pengembangan.
Pertumbuhan dan Investasi di XRP Ledger
Monica Long juga menekankan bahwa Ripple sedang melakukan investasi besar untuk memperluas kemampuan XRP Ledger. “Ada banyak investasi internally yang bertujuan untuk memperluas penggunaan dan fungsionalitas,” tegas Long. Ini menandakan komitmen Ripple dalam mendorong inovasi dan membangun ekosistem yang kuat di sekitar XRP.
Menanggapi Kompetisi di Pasar DeFi
Dengan persaingan yang ketat dari Ethereum, Solana, dan Avalanche, pengenalan protokol peminjaman oleh Ripple menunjukkan usaha untuk meningkatkan utilitas XRPL dan mengambil alih pangsa pasar di sektor keuangan blockchain yang terus berkembang.
Proyeksi Harga XRP Setelah Pertahanan Zona Dukungan
Menurut analis pasar, Anasta, pembeli XRP berhasil mempertahankan zona dukungan kritis antara $2 dan $2.20, yang mengindikasikan bahwa cryptocurrency ini mungkin bersiap untuk melakukan pergerakan ke atas. Anasta mengungkapkan bahwa meski momentum saat ini kurang aktif, struktur pasar masih mendukung potensi pemulihan.
Kesimpulan
Dengan peningkatan besar yang akan datang, terutama protokol peminjaman, Ripple berusaha untuk menempa masa depan yang lebih cerah dalam dunia keuangan blockchain. Melalui peningkatan fungsi XRP Ledger dan dorongan adopsi yang lebih luas, perusahaan ini berharap dapat mengukuhkan posisi XRP sebagai platform utama untuk inovasi terdesentralisasi. Namun, analisis menunjukkan bahwa XRP harus tetap berada di atas zona dukungan $2–$2.20 untuk menjaga peluang bullish ke depan.