
Headline24jam.com – Bolton Wanderers memulai musim ini dengan positif, berkat peningkatan performa tim di Toughsheet Community Stadium. Manajer Steven Schumacher menunjukkan kepuasan atas perubahan cepat dalam skuadnya, yang meliputi 14 rekrutan baru, sementara sejumlah pemain kunci sebelumnya dilepas.
Setelah sepuluh pertandingan di semua kompetisi, Bolton hanya mengalami satu kekalahan dalam waktu 90 menit, yakni pada hari pembukaan melawan Stockport County, meskipun tampil lebih dominan.
Perubahan dan Target Baru
Schumacher menyebutkan bahwa meski tidak ada perubahan besar dalam skuad, dia ingin merekrut pemain untuk menyesuaikan formasi tim. Keberhasilan ini terbukti, terutama di posisi bek kiri yang mengalami pembaruan besar setelah strategi rekrutmen sebelumnya yang fokus pada sistem tiga bek.
Salah satu keputusan cerdas adalah mempertahankan Max Conway, yang kini menjadi bintang bagi tim. Kontraknya akan segera dinegosiasikan, mengingat ia tampil mengesankan setelah musim pinjaman di Crewe Alexandra, di mana ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik.
Max Conway: Bintang yang Bersinar
Conway, yang baru berusia 22 tahun dan bisa mewakili tim nasional Afrika Selatan, telah menunjukkan permainannya yang luar biasa di musim ini. Dalam pertandingan melawan AFC Wimbledon, ia memberikan assist dalam kemenangan 3-0, menandai posisinya sebagai salah satu pemain kunci di squad.
Penting bagi Bolton untuk segera mengikatnya dalam kontrak jangka panjang. Dengan kemampuan menyerang yang mumpuni dan pertahanan yang solid, Conway kini telah menggeser Richard Taylor dari posisi bek kiri.
Masa Depan Bersama Tim B
Dua tahun lalu, menyusul akuisisi oleh Football Ventures, Bolton membentuk tim B yang bertujuan untuk meningkatkan profitabilitas. Namun, hanya Conway yang berhasil menembus skuat utama dari tim B tersebut.
Pemain lain seperti Sam Inwood dan Sonny Sharples-Ahmed telah menandatangani kontrak baru, meningkatkan nilai mereka di pasar. Menjaga potensi Conway sebagai aset berharga menjadi prioritas utama klub saat ini, dengan harapan memanfaatkan performanya yang menonjol dan menghindari kesalahan serupa dengan Marcos Alonso yang pergi ke Fiorentina pada 2013.
Dengan kesuksesan awal musim ini, Bolton bertekad untuk terus membangun momentum dan membuat investasi yang tepat demi masa depan klub.