Headline24jam.com – Musim internasional pertama pada 2025/26 telah dimulai, mengganggu fase awal kompetisi Championship yang menjanjikan. Namun, perubahan besar akan terjadi mulai musim depan.
Sebanyak empat pertandingan telah berlangsung dalam Championship, tetapi aktivitas liga terpaksa dihentikan untuk memberi kesempatan bagi pertandingan internasional. Kualifikasi Piala Dunia FIFA sedang berlangsung di Afrika, Eropa, Amerika Utara, dan Amerika Selatan, sementara negara-negara di konfederasi Asia dan Oseania terlibat dalam pertandingan persahabatan.
Perubahan Jadwal Internasional
Mulai musim 2026/27, FIFA mengumumkan pengurangan jeda internasional dari tiga menjadi dua kali. Jeda di bulan September dan Oktober akan digabungkan menjadi satu periode yang lebih panjang, berlangsung dari 21 September hingga 6 Oktober, dengan penambahan jumlah pertandingan menjadi empat.
Dengan perubahan ini, akan ada setidaknya dua putaran pertandingan EFL tambahan yang dapat berlangsung sebelum liga harus berhenti selama dua minggu karena pemanggilan pemain internasional.
Efek pada Klub EFL
Championship secara otomatis berhenti selama pemanggilan, sedangkan klub di League One dan League Two dapat meminta penjadwalan ulang jika kehilangan tiga atau lebih pemain utama. Di jendela kali ini, League Two masih memiliki jadwal lengkap, sedangkan hanya empat pertandingan di League One yang dibatalkan.
Jeda internasional di bulan November serta di bulan Maret dan Juni tetap dipertahankan, dan perubahan tahun depan juga berpotensi terganggu oleh Piala Asia AFC 2027.
Stagnasi Awal Musim
Banyak yang merasa bahwa jeda internasional ini datang terlalu cepat, termasuk klub-klub di Championship. Musim ini, Middlesbrough, yang sempat mengalami stagnasi, justru mendapatkan momentum dengan empat kemenangan berturut-turut, tetapi kini harus terhenti sementara oleh jeda ini.
Jeda yang lebih panjang tahun depan akan terkait dengan kompetisi UEFA Nations League, bukan untuk kualifikasi Piala Dunia atau UEFA European Championship, yang dapat menambah frustrasi di kalangan klub. Namun, bagi tim yang memiliki sedikit pemain yang dipanggil, ini bisa menjadi peluang untuk mengikuti kamp pelatihan yang lebih intensif.
About the Author
