Headline24jam.com – Sheffield United baru-baru ini mengambil keputusan yang mengejutkan dengan menunjuk Ruben Selles sebagai manajer tim, meskipun tanpa proses wawancara yang mendalam. Keputusan ini dilakukan di tengah performa buruk tim yang kehilangan enam pertandingan pertama di Championship, sehingga menempatkan mereka di posisi paling bawah tabel. Selang beberapa bulan setelah pelantikannya, Selles dipecat setelah kekalahan telak 5-0 di Ipswich, dan klub tersebut kembali menunjuk Chris Wilder di kursi manajer untuk yang ketiga kalinya.
Proses Penunjukan yang Kontroversial
Keputusan untuk menggandeng Selles, yang sebelumnya berhasil membawa tim ke final play-off musim lalu, terlihat sebagai langkah yang salah. Meski baru memimpin dalam lima pertandingan liga, Selles tidak mampu menginspirasi para pemain. Pemecatannya mengejutkan banyak pihak, terutama setelah informasi terbaru mengungkapkan betapa minimnya proses seleksi yang dilakukan klub.
Menurut laporan dari Daily Mail, James Bord, seorang pemain poker profesional, kini memiliki pengaruh yang signifikan dalam kepemilikan klub. Bord berfokus pada analitik, dan penunjukan Selles didasarkan pada data tanpa adanya pencarian atau wawancara menyeluruh. Selles ditawari pekerjaan dan diberitahu bahwa posisinya aman jika dia ingin menerimanya.
Reaksi Pendukung dan Kekhawatiran Terhadap Masa Depan
Kabar ini tidak disambut baik oleh para penggemar Sheffield United. Banyak yang merasa ragu dengan keputusan pemilik yang terkesan ceroboh dan naif. Salah satu penggemar menyebut situasi ini sebagai “lelucon,” di mana hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang arah klub di bawah manajemen baru yang tidak jelas. Sebelumnya, Selles juga tengah mencari pekerjaan di League One, dan bahkan menjadi target Huddersfield Town sebelum Sheffield United memberikan tawaran.
Chris Wilder Kembali Memimpin
Kembalinya Chris Wilder sebagai manajer menjadi titik terang bagi klub. Wilder adalah pelatih yang telah terbukti di level ini dan memiliki rekam jejak yang solid. Dia mampu menghasilkan sukses saat mendapat dukungan yang tepat dari manajemen. Namun, tantangan yang dihadapi kali ini adalah perubahan cepat yang perlu dilakukan di antara dia dan pemilik klub.
Pelajaran Dari Kesalahan Masa Lalu
Keputusan awal yang buruk dalam penunjukan manajer menyebabkan dampak finansial dan performa yang merugikan bagi klub. Sebagai klub yang berada di dasar tabel, pemilik tidak bisa mengulangi kesalahan tersebut. Kebutuhan untuk mempertimbangkan kandidat lain sebelum memutuskan kembali kepada Wilder pun menjadi pertanyaan penting.
Harapan Untuk Masa Depan
Di tengah ketidakpastian ini, harapan tetap ada bahwa kepemilikan baru akan memberikan dukungan yang diperlukan kepada Wilder. Dinamika antara Wilder dan pemilik klub sangat penting dan harus segera berjalan dengan baik agar Sheffield United tidak terjerumus lebih jauh di musim ini. Dengan manajer yang berpengalaman dalam posisi puncak dan kejelasan dalam visi klub yang baru, penggemar berharap siklus kekalahan dapat segera terhentikan.
Kesimpulan
Sebuah perjalanan panjang tentu saja menanti Sheffield United di depan. Kembalinya Chris Wilder mungkin menjadi langkah strategis, tetapi klub harus tetap waspada terhadap keputusan-keputusan di masa mendatang untuk memastikan kestabilan dan kesuksesan jangka panjang. Para pendukung, dalam hal ini, sangat berharap bahwa mereka melihat perubahan yang nyata dan hasil positif sebelum terlalu jauh terpuruk di kompetisi Liga Championship.
• Headline SEO (H1): Sheffield United Pecat Ruben Selles dan Kembali Angkat Chris Wilder
• Meta description: Sheffield United memecat Ruben Selles setelah start buruk di Championship, mengangkat Chris Wilder kembali sebagai manajer.
About the Author
