
Headline24jam.com – Leicester City menempati posisi keempat di klasemen Championship setelah hasil imbang tanpa gol melawan Coventry City dalam derby M69 yang berlangsung baru-baru ini. Meskipun memiliki 17 tembakan dan mendominasi permainan, Leicester gagal memanfaatkan peluang untuk meraih kemenangan.
Pertandingan yang digelar di stadion Coventry menyisakan pertanyaan tentang kekuatan serangan yang dimiliki Marti Cifuentes. Jordan James, Stephy Mavididi, dan Julian Carranza mendapatkan peluang emas, namun ketajaman di depan gawang masih menjadi perhatian.
Evaluasi Serangan Leicester
Fans Leicester kini mulai mempertanyakan kemampuan skuad dalam mencetak gol. Dalam perbincangan dengan pakar Foxes, Louchlainn Martin, ia menilai bahwa meskipun kekurangan menyelesaikan peluang menjadi masalah, perbaikan dalam menciptakan peluang semakin terlihat.
“Leicester seharusnya mendapatkan tiga poin melawan Coventry,” ungkap Martin. “Kami tidak cukup klinis untuk mencetak gol, dan itu menjadi kekhawatiran.”
Potensi dan Tantangan
Leicester saat ini berada dalam posisi promosi, tetapi tantangan masih ada. Martin mencatat pentingnya kehadiran striker baru, Julian Carranza, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih dalam mencetak gol di pertandingan mendatang.
“Dengan Carranza, kami berharap ada peningkatan dalam efisiensi mencetak gol,” tambahnya. “Namun, jika masalah ini berlanjut dalam sepuluh pertandingan ke depan, maka kekhawatiran akan meningkat.”
Mencari Kepercayaan Diri
Leicester menunjukkan perkembangan dalam produksi peluang, tetapi perlu segera menemukan penyelesaian akhir yang lebih baik. Mavididi, yang dianggap sebagai pemain kunci, perlu menemukan konsistensi untuk mendukung tim dalam meraih promosi.
“Sekarang adalah waktu untuk mengambil tanggung jawab, baik dari Carranza atau pemain muda lainnya seperti Jeremy Monga untuk mengatakan kami siap mencetak gol,” tutur Martin.
Leicester memiliki waktu untuk memperbaiki kekurangan ini sebelum situasi menjadi krusial. Seperti yang diperlihatkan sejarah di divisi ini, setiap peluang yang terlewat bisa berpengaruh besar pada akhir musim.