
Headline24jam.com – Queens Park Rangers (QPR) mendapatkan keuntungan besar dengan merekrut defender Clint Hill secara gratis dari Crystal Palace pada tahun 2010. Keputusan Palace untuk melepaskan Hill yang berusia 31 tahun, yang mengalami masalah cedera sepanjang kariernya, justru membawa QPR mendapat salah satu penandatanganan terbaik dalam sejarah klub.
Awal Karier di QPR
Meskipun ada keraguan awal tentang kondisinya, Hill dengan cepat membuktikan dirinya sebagai anggota kunci dalam skuad Neil Warnock. Ia hanya melewatkan dua pertandingan liga selama kampanye juara QPR di musim 2010/11 dan mencetak dua gol.
Hill diakui sebagai "batu karang defensif" setelah namanya masuk ke dalam Tim Terbaik Championship oleh media, mewarnai penampilan QPR yang mengantarkan mereka ke promosi.
Momen Sulit dan Kembalinya ke Tim
Namun, pada awal musim berikutnya, Hill mengalami masalah dengan kartu merah akibat melakukan kepala kepada Martin Petrov di pertandingan pembuka. Setelah masa skorsing, ia sempat dipinjamkan ke Nottingham Forest, yang menunjukkan keraguan bahkan dari Warnock mengenai kemampuannya di Liga Premier.
Meskipun hanya menjalani pinjaman singkat, Hill kembali lebih cepat dan langsung memberikan dampak signifikan dengan penampilan mendominasi dalam kemenangan 1-0 atas Chelsea di Stamford Bridge.
Penghargaan dan Penghormatan
Dua tahun kemudian, Hill diangkat sebagai kapten QPR, dan saat menaiki tangga Wembley setelah kemenangan final playoff melawan Derby County, ia menyatakan itu sebagai "perasaan terbaik" yang pernah ia alami sebagai pesepakbola.
Pada tahun 2019, Hill diinduksi ke dalam The Forever R’s Club, yang menghargai kontribusinya selama enam musim dengan 185 penampilan untuk klub. Keputusan Crystal Palace untuk merelakannya mungkin masuk akal saat itu, tetapi berakhir dengan QPR mendapatkan salah satu keberhasilan transfer terbesar dalam sejarah Championship modern.