
Headline24jam.com – Sheffield United mendapatkan keuntungan besar dengan mempertahankan kiper Michael Cooper di tengah minat transfer dari klub Liga Premier. Cooper, yang bergabung dengan Blades dari Plymouth Argyle dengan biaya sekitar £2 juta musim lalu, telah menunjukkan performa impresif dengan mencatat 23 clean sheet dari 46 penampilan di liga.
Stabilitas Pertahanan
Meskipun Sheffield United memiliki rekor pertahanan ketiga terbaik di Championship, mereka mengalami kekecewaan setelah kalah 2-1 dari Sunderland di Wembley pada playoff. Pihak klub awalnya menetapkan harga £15 juta jika ada klub Liga Premier, seperti Everton dan West Ham, yang ingin memboyongnya. Akan tetapi, kedua klub tersebut tidak bersedia membayar harga yang diminta, sehingga Cooper tetap di Bramall Lane.
Peran Penting Cooper
Keberadaan Cooper di gawang sangat krusial bagi manajer Ruben Selles, terutama di tengah awal musim yang buruk. Jika Cooper meninggalkan klub, maka akan ada kekosongan signifikan pada posisi kiper, dan mencari pengganti dengan kualitas serupa akan menjadi tantangan besar.
Rekrutmen Pemain Baru
Musim transfer kali ini cukup aktif untuk Sheffield United. Mereka berhasil mendatangkan pemain belakang baru, termasuk Ben Mee dan Ben Godfrey, meskipun mereka juga kehilangan beberapa aset berharga seperti Anel Ahmedhodzic dan Vini Souza. Menjaga Cooper untuk musim kedua di Steel City menjadi prestasi besar bagi tim.
Kesempatan Berharga bagi Selles
Saat ini, Sheffield United berada di posisi terbawah Championship, memberikan kesempatan bagi Selles untuk memperkenalkan pemain baru dan menyusun formasi yang lebih stabil. Cooper, yang telah membuat lima penyelamatan dalam dua pertandingan terakhir, menunjukkan ketangguhan di lini belakang meskipun hasil yang didapatkan tidak memuaskan.
Harapan untuk Kebangkitan
Dengan menggabungkan kekuatan pemain baru dan mempertahankan tokoh kunci seperti Cooper, Sheffield United menjanjikan peluang untuk bangkit kembali. Meskipun saat ini masih berjuang di Championship, harapan untuk kembali ke Premier League tetap ada, asalkan mereka dapat segera meningkatkan performa tim.