Headline24jam.com – Swansea City diperkirakan akan melakukan langkah berani dengan mengincar Dele Alli, mantan bintang Spurs dan tim nasional Inggris, setelah dirinya dilepas oleh klub Italia, Como. Meskipun ada potensi, langkah ini mengandung risiko yang signifikan.
Awal Musim yang Solid
Swansea City memulai musim dengan baik meskipun kehilangan pertandingan pembuka di Middlesbrough. Kini, mereka tidak terkalahkan dalam lima pertandingan, dengan dua kemenangan di EFL Cup, menempatkan tim di posisi ketujuh klasemen Championship.
Sukses di Hari Batas Waktu Transfer
Pada hari batas waktu transfer, Swansea menghadirkan Adam Idah dari Celtic seharga £6 juta, serta Ishé Samuels-Smith dan Manuel Benson dengan status pinjaman dari Chelsea dan Burnley. Namun, meskipun jendela transfer utama telah ditutup, kesempatan untuk mendatangkan pemain masih ada, terutama dari pemain tanpa klub.
Dele Alli Dapat Kembali ke Championship
Swansea City tengah mempertimbangkan untuk mengontrak Dele Alli, yang kini berusia 29 tahun. Setelah menghadapi berbagai masalah di karirnya, ini bisa menjadi kesempatan baginya untuk kembali ke Championship. Namun, konsistensi performa Alli menjadi perhatian utama.
Bakat Besar, Tapi Tahun-Tahun Sulit
Meski Dele dianggap memiliki talenta luar biasa, perjalanan karirnya belakangan ini dipenuhi dengan berbagai masalah. Pada 2018, ia merupakan salah satu gelandang paling berharga di dunia, namun setelah itu posisinya semakin terancam di Spurs dan tim nasional. Pindah ke Everton pada Januari 2022 tidak menyelesaikan masalah, dengan hanya 13 penampilan dan tanpa gol.
Risiko dan Peluang
Meskipun ada risiko besar terkait keputusannya, potensinya untuk kembali ke performa terbaik masih ada. Jika Swansea City mampu mendatangkan Alli dengan kesepakatan yang terjangkau, ini bisa menjadi investasi yang berharga.
Kesimpulan
Mengambil risiko dengan Dele Alli adalah hal yang perlu dipertimbangkan dengan serius. Jika ia dapat menunjukkan kembali kilau yang pernah dimilikinya, Swansea berpotensi menjadi kekuatan yang lebih tangguh di Championship. Namun, perjalanan untuk mencapai kembali level itu tidak akan mudah.
About the Author
