
Headline24jam.com – Queens Park Rangers (QPR) menghadapi kritik tajam atas keputusan transfer mereka, terutama terkait akuisisi Jordon Mutch seharga £6 juta. Mutch, yang sebelumnya tampil gemilang bersama Cardiff City, hanya bertahan beberapa bulan di Loftus Road sebelum meninggalkan klub dengan kerugian lebih dari £1 juta.
QPR Memerlukan Renforcements
Setelah promosi kembali ke Premier League melalui play-off pada akhir musim 2013-14, QPR mencari pemain baru untuk memperkuat tim. Mereka menghabiskan sekitar £35 juta untuk mendatangkan enam pemain baru, termasuk veteran Rio Ferdinand.
Kekecewaan dari Transfer Jordon Mutch
Mutch memasuki QPR setelah berhasil menjalani dua musim penuh di Premier League bersama Cardiff City. Dengan ekspektasi tinggi di pundaknya, pemain tengah ini justru tampil mengecewakan, sehingga klub merugi lebih dari £1,25 juta setelah kepergiannya.
Riwayat Karir Jordon Mutch
Mutch awalnya diharapkan menjadi bintang, setelah mencetak tujuh gol dan memberikan lima assist selama musim pertamanya di Premier League dengan Cardiff. Namun, saat bergabung dengan QPR, ia mengalami cedera paha yang mengakibatkan hanya tampil sembilan kali di semua kompetisi.
Kerugian yang Diderita QPR
Meskipun sempat ditawari tawaran pinjaman oleh Crystal Palace, QPR akhirnya berhasil menjual Mutch dengan harga £4,75 juta pada Januari 2015. Namun, QPR tetap terdegradasi ke divisi bawah, menandai berakhirnya harapan bagi pemain ini dan klub tersebut.
Karir Mutch Pasca-QPR
Setelah meninggalkan QPR, Mutch menjalani masa sulit dalam kariernya, mencatatkan hanya 24 penampilan bersama Crystal Palace sebelum dilepas pada tahun 2019. Selanjutnya ia bermain di beberapa liga asing, namun kini tanpa klub sejak 2024.
Refleksi atas Transfer Buruk
Transfer Mutch menjadi pelajaran berharga bagi QPR, yang hingga kini belum kembali ke Premier League. Meski klub sempat merugi, mereka masih berhasil menjual pemain ini dengan sebagian besar dari biaya awalnya, menunjukkan bahwa dalam dunia sepak bola, situasi bisa sangat beragam.