
Headline24jam.com – Bobby Zamora, mantan penyerang Fulham, bergabung dengan Queens Park Rangers (QPR) pada Januari 2012. Keputusan ini diambil di tengah perjuangan QPR untuk menghindari degradasi dari Premier League.
Zamora, yang saat itu berusia 31 tahun, telah memiliki karier yang cemerlang di London, sebelumnya bermain untuk Tottenham Hotspur, West Ham United, dan Fulham. Di seluruh klub tersebut, ia mencatatkan 301 penampilan, mencetak 78 gol, dan memberikan 48 assist.
Karier dan Performa di Fulham
Sebelum pindah, Zamora pernah menjalani laga final Liga Europa pada 2011 bersama Fulham melawan Atlético Madrid. Dalam pertandingan itu, Fulham kalah 2-1. Pada paruh pertama musim 2011/12, ia mencetak lima gol dan memberikan lima assist, yang menarik minat beberapa klub Premier League.
Bergabung ke QPR
Dengan biaya transfer sebesar £4 juta, Zamora direkrut oleh manajer QPR Mark Hughes, yang sebelumnya bekerja dengannya di Fulham. QPR saat itu berada dalam ancaman degradasi, dan Zamora menjadi salah satu pemain kunci yang diharapkan bisa membawa perubahan.
Di paruh kedua musim tersebut, QPR berhasil bertahan di liga dengan finish di posisi 17. Zamora bermain dalam 14 pertandingan dan mencetak dua gol. Namun, musim berikutnya QPR terdegradasi setelah hanya mampu meraih 21 poin, dan Zamora mencetak empat gol dalam 21 penampilan.
Momen Ikonis di Wembley
Setelah terdegradasi, Harry Redknapp mengambil alih sebagai manajer QPR dengan tujuan untuk kembali ke Premier League. Musim 2013 menampilkan perjalanan luar biasa di play-off, di mana QPR berhasil mencapai final melawan Derby County.
Dalam laga final tersebut, Zamora masuk menggantikan Kevin Doyle. Meski timnya harus berjuang setelah Gary O’Neil diusir dengan kartu merah, Zamora mencetak gol salvasi di menit ke-91 setelah memanfaatkan umpan Junior Hoilett. Gol tersebut memastikan QPR kembali ke Premier League, dan klub diperkirakan mendapatkan £80 juta setelah promosi.
Akhir Karier di QPR
Setelah promosi, Zamora terus bermain reguler di tim utama. Ia mencatatkan 31 penampilan, mencetak tiga gol dan memberikan empat assist, meskipun QPR kembali terdegradasi di akhir musim.
Rindu akan sepak bola, Zamora kembali ke Brighton di Championship sebelum memutuskan untuk pensiun pada Desember 2016. Ia meninggalkan QPR dengan total 14 gol dari 92 penampilan. Namun, momen terkenalnya tetap yang tercipta di Wembley, yang akan selalu diingat oleh fans QPR.