
Headline24jam.com – Porsche Mengakhiri Produksi Boxster dan Cayman Generasi Saat Ini dengan Rencana Complex untuk Masa Depan
Porsche mengumumkan bahwa bulan Oktober menandai akhir produksi untuk generasi saat ini dari model Boxster dan Cayman. Keputusan mengenai penerusnya menjadi rumit, karena semula Porsche mengumumkan bahwa model 718 akan hadir dalam versi listrik sepenuhnya, namun kemudian berubah pikiran dengan menambahkan versi bermesin pembakaran internal (ICE) ke dalam lineupnya. Menariknya, model ICE ini akan diposisikan sebagai model “atas,” di atas varian listrik murni.
Rencana Porsche untuk Generasi Mendatang
Menurut laporan terbaru yang dikutip oleh Autocar, Boxster dan Cayman generasi mendatang kemungkinan akan dilengkapi dengan sistem hybrid seperti yang digunakan pada model 911 GTS terbaru. Hal ini bukan hanya untuk mengurangi biaya pengembangan, tetapi juga demi mengatasi kendala pengemasan. Mesin flat-six 3.6-liter yang baru lebih kompak dibandingkan mesin dari 911 yang tidak terstandardisasi, menjadikannya kandidat ideal untuk mobil sport yang lebih kecil ini.
Masa Depan Mesin Empat Silinder
Dengan penolakan Porsche untuk mengubah mesin turbocharged 2.0-liter agar memenuhi regulasi Euro 7, nampaknya masa depan mesin empat silinder di model 718 hampir pasti berakhir. Model mendatang kemungkinan besar akan hanya tersedia dengan konfigurasi enam silinder. Pembuat mobil ini tampaknya ingin memastikan bahwa model “atas” tetap menggunakan mesin yang lebih besar.
Jadwal Peluncuran Model Baru
Model flat-six baru tidak akan hadir dalam waktu dekat, karena tidak termasuk dalam rencana awal Porsche. Meskipun produksi generasi sekarang akan segera berakhir, penerusnya diharapkan tidak diluncurkan hingga akhir dekade ini. Saat akhirnya diluncurkan, Porsche mungkin akan memasarkan mereka sebagai kelanjutan dari Boxster Spyder RS dan Cayman GT4 RS, merefleksikan posisi mereka di puncak lini produk.
Pertimbangan Bobot pada Model Hybrid
Penambahan teknologi T-Hybrid tentu akan berpengaruh pada masalah bobot, tetapi tidak sedrastis model elektrik murni. Dalam kasus 911 GTS, baterai 1.9-kWh untuk motor listrik dan turbo hanya berat 60 pon. Sebagai hasilnya, GTS ini hanya 103 pon lebih berat dari pendahulunya yang tidak terstandarisasi. Ini menunjukkan bahwa bobot tambahan pada hybrid Boxster dan Cayman juga diharapkan tidak signifikan.
Komitmen Porsche terhadap Kendaraan Listrik
Sementara itu, Porsche tetap berkomitmen untuk meluncurkan model listrik dari 718. Info mengenai detail lebih lanjut masih langka, namun diharapkan dapat berbagi platform dengan versi produksi dari Audi Concept C. Daniel Schuster yang merupakan juru bicara Pengembangan Teknis Audi, mengonfirmasi bahwa masa depan mobil sport tersebut akan berbagi basis “dalam grup Volkswagen.”
Dengan segala informasi ini, Porsche tampaknya sedang berusaha keras untuk memperkuat posisinya dalam bidang mobil listrik sambil tetap menghargai tradisi performa yang telah lama mereka bangun.