
Headline24jam.com – Nissan mengumumkan rencana pemulihan “Re:Nissan” yang mencakup pemotongan 20.000 pekerjaan serta penutupan beberapa pabrik dan studio desain. Namun, rencana ini juga memperkenalkan sejumlah model baru, termasuk N6 dan Teana, yang ditujukan untuk pasar sedan di Tiongkok. Peluncuran kedua mobil ini diharapkan berlangsung pada akhir tahun ini.
Model Terbaru dari Nissan
N6 merupakan sedan plug-in hybrid yang dikembangkan oleh kemitraan lokal Dongfeng Nissan, sedangkan Teana adalah buatan Nissan yang didasarkan pada model Altima. Meskipun N6 memiliki desain mirip dengan sedan listrik N7 yang diluncurkan tahun lalu, Teana menghadirkan gaya yang serupa dengan Peugeot 508 sambil tetap mempertahankan siluet Altima.
Spesifikasi dan Performa
Nissan N6 dilengkapi dengan mesin bensin 1.5 liter yang dipadukan dengan motor listrik, menggunakan baterai lithium-iron-phosphate (LFP) 21.1 kWh, yang diklaim sebagai yang terbesar di kelasnya. Detail teknis untuk Teana belum diumumkan, tetapi terdapat label “VC-Turbo” di bagian belakang, menandakan penggunaan mesin variabel kompresi Nissan.
Masa Depan Altima di Amerika Utara
Nissan tidak berencana untuk memperbarui Altima di pasar AS agar sesuai dengan desain Teana yang baru. Menurut laporan dari Automotive News, model North American diproyeksikan akan dihentikan setelah tahun model 2026, dengan model Versa akan berhenti lebih cepat pada tahun 2025. Hanya model Sentra yang tersisa sebagai sedan di pasar AS setelah keluarnya Maxima beberapa tahun lalu.
Dimensi dan Distribusi
N6 memiliki panjang 190,1 inci (4.831 mm), sedikit lebih pendek dibandingkan Altima dan Teana, dengan lebar 74,2 inci (1.885 mm) dan tinggi 58,7 inci (1.491 mm). Sebagai informasi tambahan, kedua sedan ini diperkirakan akan tetap eksklusif untuk pasar Tiongkok.
Penutup
Kedua model sedan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing Nissan di segmen yang masih diminati di Tiongkok. Dengan peluncuran yang direncanakan sebelum akhir tahun, Nissan berharap dapat memperkuat posisinya meskipun dengan banyak pengurangan yang terjadi dalam organisasi.