Headline24jam.com – Dacia mengumumkan perbaruan signifikan untuk model Spring, mobil listrik terjangkau di Eropa, yang dijadwalkan rilis pada tahun 2026. Model ini kini hadir dengan peningkatan performa, baterai baru, dan peningkatan fitur keselamatan, yang dirancang untuk menghadapi persaingan ketat di pasar otomotif.
Dikembangkan dengan target pasar yang jelas, Dacia meningkatkan daya motor Spring, dengan varian dasar kini menghasilkan 70 tenaga kuda, naik dari 45 tenaga kuda. Untuk trim yang lebih tinggi, tenaga kini meningkat dari 65 menjadi 100 tenaga kuda. Hal ini berpotensi mengubah pengalaman berkendara pengguna di luar kota, dengan akselerasi dari 0 hingga 120 km/jam hanya dalam 10,3 detik untuk versi dasar.
Peningkatan Performa dan Teknologi
Sebagai bagian dari inovasi ini, model baru akan menerapkan baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) dengan kapasitas 24,3 kWh, memperkuat daya jangkau dan efisiensi pengisian daya. Pengisian daya DC kini didukung hingga 40 kW, memungkinkan pengisian dari 20-80% dalam waktu 29 menit. Ini merupakan langkah maju yang signifikan bagi Dacia, yang berkomitmen untuk menawarkan kendaraan ramah lingkungan dengan efisiensi tinggi.
Fitur Keselamatan yang Ditingkatkan
Lebih jauh lagi, perubahan fisik pada Spring mencakup penambahan anti-roll bar yang meningkatkan stabilitas saat berbelok. Dacia juga telah meretune suspensi dan rem untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih mulus dan aman. Sebagai tambahan, perbaikan pada bodi mobil mengurangi koefisien drag dari 0,745 menjadi 0,660.
Rencana Masa Depan Dacia
Dacia juga berencana untuk memperkenalkan model EV entry-level baru yang akan diluncurkan pada tahun 2026, yang didasarkan pada Renault Twingo. Model ini diproyeksikan akan memulai harga sekitar €18.000, menyasar konsumen di segmen A. Desain mobil ini telah dipresentasikan dalam sketsa yang menunjukkan citra hatchback yang elegan dan fungsional.
Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Dacia, perusahaan menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dan bersaing dalam dunia otomotif yang semakin kompetitif. Publik menantikan rilis mendatang untuk melihat bagaimana peningkatan ini akan berdampak pada pasar kendaraan listrik terjangkau di Eropa.