Headline24jam.com – Pameran Otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) yang diadakan di Balikpapan dari 15 hingga 19 Oktober 2025 mencatatkan kesuksesan yang signifikan. Acara ini diikuti oleh 18 merek otomotif dan aksesoris, dengan transaksi mencapai Rp32 miliar dan ribuan pengunjung meramaikan area BSCC Dome.
Keberagaman Merek Terlibat
Merek-merek mobil yang berpartisipasi dalam pameran ini antara lain BAIC, BMW, BYD, Denza, Chery, Honda, Hyundai, JAECOO, Suzuki, Toyota, VinFast, dan Wuling. Sementara untuk sepeda motor, terdapat merek-merek seperti KTM, Benda, Benelli, Keeway, dan Morbidelli serta aksesoris dari HSR Wheel. Partisipasi ini menegaskan posisi Balikpapan sebagai trendsetter dalam industri otomotif Kalimantan Timur.
Optimisme untuk Masa Depan
Daswar, Presiden Direktur Dyandra Promosindo, menyatakan, “Ini merupakan indikator positif untuk perkembangan industri otomotif di Kalimantan Timur. Potensi pertumbuhan terus meningkat. Kami optimistis IIMS Balikpapan 2026 akan hadir dengan konsep yang lebih komprehensif dan menarik bagi industri dan masyarakat.”
Jembatan Antara Industri dan Pasar
Selama lima hari pelaksanaan, IIMS Balikpapan menjadi jembatan yang menghubungkan industri otomotif nasional dengan pasar lokal. Melalui Dyandra Promosindo, kolaborasi antara merek otomotif, komunitas, dan UMKM terbentuk dalam ekosistem yang saling mendukung.
Antusiasme Pengunjung
Pengunjung menunjukkan antusiasme yang tinggi, menegaskan bahwa konsep “autotainment” relevan dengan karakter pasar Balikpapan dan sekitarnya. Rudi MF, Project Manager IIMS, mengungkapkan, “Hasil tahun ini akan menjadi landasan untuk penyempurnaan menuju IIMS Balikpapan 2026, yang akan lebih besar, dengan beragam merek otomotif, program test drive, dan aktivitas komunitas.”
Rencana IIMS 2026
IIMS Balikpapan 2026 yang akan datang di BSCC Dome direncanakan mengusung tema “YOUR INFINITE AUTOTAINMENT EXPERIENCE.” Konsep ini akan menggabungkan teknologi, hiburan, dan kolaborasi komunitas dalam satu pengalaman otomotif yang menyeluruh. Pameran ini diharapkan semakin meningkatkan minat dan penetrasi pasar otomotif di wilayah Kalimantan Timur.