
Headline24jam.com – Jeep telah mengumumkan perubahan besar pada lini produk SUV mereka, yang melibatkan penghapusan model Wagoneer biasa dan hanya mempertahankan Grand Wagoneer. Langkah ini diambil setelah kurangnya penjualan dan kebingungan pelanggan sejak nama Wagoneer dan Grand Wagoneer diluncurkan kembali pada tahun 2021.
Menurut laporan dari Mopar Insiders, yang mengutip sumber dari dealer, Jeep akan menyederhanakan penawaran mereka dengan memfokuskan pada Grand Wagoneer. Saat ini, banyak calon pembeli yang tidak menyadari bahwa Wagoneer dan Grand Wagoneer memiliki ukuran yang sama. Model dengan nama “Grand” biasanya merujuk pada varian lebih tinggi, sementara model dengan tambahan “L” adalah versi roda yang lebih panjang.
Menyesuaikan Penawaran
Direktur Dewan Dealer Stellantis, Bob Broderdorf, telah mengonfirmasi berita ini kepada Automotive News. Rencana untuk lini Grand Wagoneer 2026 mencakup penyesuaian harga yang mendekati tarif model Wagoneer sebelumnya. Selain itu, Jeep berencana untuk menghentikan penggunaan nomenklatur yang kompleks seperti Series I, II, dan III, guna menerapkan penamaan yang lebih familiar bagi konsumen.
Ada kemungkinan bahwa Jeep juga akan kembali menghadirkan mesin Hemi V-8 untuk Grand Wagoneer, setelah CEO mereka, Bob Broderdorf, menyatakan bahwa mereka akan “memanfaatkan kekuatan dan performa Hemi di seluruh produk Jeep.”
Perubahan di Arahan Jeep
Sejak Hemi V-8 dihapus dari pilihan mesin Wagoneer dan Grand Wagoneer, Stellantis telah berusaha memperbaiki kesalahan di masa lalu. Dengan peluncuran mesin straight-six turbo ganda baru, Jeep berupaya menyesuaikan kembali penawaran mereka. Meskipun Ram baru-baru ini meluncurkan kembali mesin Hemi dengan hasil penjualan yang kuat, Jeep mengalami penurunan popularitas di awal tahun 2020-an.
Stellantis sedang berupaya untuk membangkitkan kembali citra Jeep yang sempat merosot. Dengan mengurangi model yang lebih mahal dan kembali fokus ke varian yang lebih terjangkau, diharapkan Jeep akan menemukan kembali pangsa pasarnya. Saat ini, perusahaan juga tengah bersiap untuk merilis model Cherokee yang sangat dinantikan, sebagai bagian dari upaya mereka untuk memperbaiki taktik pemasaran.
Kesimpulan
Keputusan Jeep untuk menghapus model Wagoneer dan hanya mempertahankan Grand Wagoneer merupakan langkah strategis yang menunjukkan komitmen mereka untuk menjangkau lebih banyak konsumen di pasar SUV. Perubahan ini diharapkan dapat menyederhanakan pilihan bagi pelanggan dan mengembalikan kepercayaan konsumen terhadap merek Jeep.
Melalui langkah-langkah ini, Jeep berusaha untuk memperkuat posisinya di pasar yang kompetitif, sekaligus mengokohkan reputasinya sebagai produsen SUV yang tepercaya dan berkualitas.