
Headline24jam.com – Nissan berencana untuk menghidupkan kembali model Xterra pada tahun 2028, menyusul kesuksesan Toyota 4Runner dan Ford Bronco yang menjadi pesaing utama di segmen SUV off-road. Langkah ini merupakan bagian dari strategi Nissan untuk memperkuat posisinya di pasar yang terus berkembang.
Rencana Peluncuran
Dalam sebuah konferensi dealer di Las Vegas, Nissan mengonfirmasi bahwa generasi baru Xterra akan diproduksi mulai tahun 2028. Selain itu, mereka juga mengumumkan peluncuran Infiniti Q50 sedan yang dilengkapi mesin V-6 turbo ganda bertenaga 400 tenaga kuda dan transmisi manual enam percepatan, yang diambil dari mobil sport Z.
Menurut Christian Meunier, ketua Nissan Amerika, "Kami sangat fokus pada produk dan baru memulai. Kami telah merencanakan dengan baik, memastikan mobil yang tepat berada di tempat yang tepat."
Spesifikasi Xterra
Berdasarkan laporan dari Automotive News, Xterra baru kemungkinan akan menggunakan powertrain hybrid V-6 dengan opsi range-extender untuk pengemudian listrik. Saat ini, Toyota 4Runner menawarkan sistem hybrid opsional, meski batasan pada jangkauan EV-nya. Di sisi lain, Jeep menyediakan sistem plug-in hybrid 4Xe pada Wrangler dan Grand Cherokee.
Nissan berencana untuk memproduksi Xterra di pabrik Canton, Mississippi, tempat produksi pickup Frontier saat ini. Dengan demikian, kemungkinan besar kedua kendaraan ini akan berbagi platform body-on-frame.
Sejarah Xterra
Dikenalkan pada tahun 1999, Xterra awalnya dirancang sebagai kendaraan off-road yang stylish untuk melengkapi SUV Pathfinder dan pickup Frontier. Setelah dua generasi selama 16 tahun, Nissan menghentikan produksi Xterra pada tahun 2015. Sejak saat itu, pasar SUV off-road telah meningkat, dengan 4Runner dari Toyota yang terus menunjukkan pertumbuhan penjualan yang signifikan. Nissan juga memiliki Armada, namun SUV ini jauh lebih besar dan mahal.
Strategi Pemulihan Nissan
Vinay Shahani, kepala pemasaran Nissan Americas, sebelumnya menyatakan, "Jika saya melihat sekeliling dan melihat di mana produsen lain telah memasuki ruang ini, saya merasa itu adalah tempat kami yang seharusnya. [Xterra] adalah kendaraan ikonik, dan jika ditambahkan ke lineup kami saat ini, itu akan melengkapi kami."
Dengan pembaruan produk yang beragam dan kembalinya model Leaf sebagai crossover EV terjangkau, Nissan berupaya untuk bangkit setelah beberapa tahun terpuruk dalam industri otomotif.