Headline24jam.com – Mobil Formula 1 memiliki metode kerja yang berbeda, terutama dalam sistem pengereman. Salah satu inovasi yang mencolok adalah penggunaan rem ceramic carbon, yang kini telah diterapkan pada berbagai mobil sport dan premium, seperti Audi RS dan BMW M Series. Teknologi ini, yang terkenal dengan kemampuannya menahan suhu ekstrem, memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan optimal bagi pengemudi kecepatan tinggi.
Pengenalan Rem Ceramic Carbon
Rem ceramic carbon dikenal karena ketahanannya yang luar biasa, meski biaya produksinya masih cukup tinggi. Material ini mampu berfungsi dengan baik pada suhu yang sangat panas, menjadikannya pilihan ideal untuk kendaraan performa tinggi.
Sistem Pengereman Mobil F1
Dalam video yang diunggah di saluran YouTube resmi Mercedes-AMG Petronas Motorsport, Mike Elliot, Direktur Teknologi tim, menjelaskan bahwa sistem pengereman pada mobil F1 tidak bekerja sendiri. Saat pembalap menginjak pedal rem, dua master silinder diaktifkan secara bersamaan; satu untuk rem depan dan satu lainnya untuk rem belakang. “Tekanan dari kedua silinder ini mengalir ke kaliper dan cakram, yang kemudian memperlambat laju mobil,” ujar Elliot.
Energy Recovery Systems
Elliot juga menambahkan kehadiran Energy Recovery Systems yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan pengereman di mobil F1. “Teknologi ini membantu stabilitas saat pengereman, memungkinkan performa yang optimal di sirkuit,” jelasnya. Penjelasan ini menggarisbawahi bahwa perancangan sistem pengereman di mobil Formula 1 jauh berbeda dari kendaraan produksi massal.
Kesimpulan
Inovasi dalam teknologi pengereman seperti rem ceramic carbon dan sistem pendukung di mobil Formula 1 tidak hanya meningkatkan performa, tetapi juga keselamatan. Dengan contoh nyata dari tim Mercedes-AMG Petronas, masyarakat dapat memahami betapa kompleks dan canggihnya teknologi yang mendukung balapan di level tertinggi ini.
About the Author
