
Headline24jam.com – Mercedes-Benz mengumumkan bahwa mesin V-12 akan tetap hadir dalam lineup mereka untuk sementara waktu. Hal ini disampaikan oleh Markus Schäfer, kepala teknologi perusahaan, dalam wawancara dengan media otomotif.
Mesin V-12 Masih Ada di Pasaran
Meskipun banyak pabrikan otomotif beralih ke mesin yang lebih kecil dan menggunakan teknologi forced induction, V-12 masih memiliki tempat dalam hati pecinta mobil mewah. Saat ini, Mercedes-Benz menawarkan mesin V-12 hanya pada model Maybach S680, yang merupakan satu-satunya model dengan mesin tersebut.
Detail Terkait Mesin V-12
Dalam pernyataannya, Schäfer menyatakan, "Kami akan terus menawarkan V-12." Namun, ia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai spesifikasi mesin, model yang akan datang, atau potensi penggunaan teknologi hybrid. Ketidakpastian ini menciptakan spekulasi tentang keberlanjutan mesin V-12 di masa depan, terutama dengan perubahan regulasi emisi yang akan berlaku pada tahun 2026.
Terbatasnya Pilihan Model V-12
Pada tahun 2025, hanya ada 11 model kendaraan di pasaran yang dibekali mesin V-12. Beberapa merek yang masih menyediakan mesin ini antara lain Ferrari, Lamborghini, Rolls-Royce, dan Aston Martin. Mesin V-12 yang ada di Maybach S680 adalah unit twin-turbocharged berkapasitas 6.0 liter yang mampu memproduksi daya hingga 621 tenaga kuda dan dijual dengan harga sekitar $235.450.
Tantangan Regulasi Emisi
Perubahan regulasi emisi di Uni Eropa dapat mempengaruhi ketersediaan mesin V-12. Regulasi Euro 7 mungkin membatasi penggunaan mesin ini, meskipun negara-negara dengan regulasi emisi yang lebih longgar, seperti China dan negara-negara di Timur Tengah, memberikan peluang bagi model-model baru berbasis V-12.
Masa Depan Mesin V-12 di Mercedes-Benz
Meski Mercedes-Benz menunjukkan niat untuk mempertahankan mesin V-12, perusahaan juga mengingatkan bahwa strategi powertrain mereka masih dalam evaluasi. Ada kemungkinan bahwa jika mesin V-12 kembali ditawarkan dalam lebih banyak model, mesin ini akan dilengkapi dengan fasilitas penggerak listrik untuk memenuhi standar emisi yang lebih ketat.