Headline24jam.com – Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa gangguan geomagnetik akibat aktivitas matahari dapat meningkatkan risiko serangan jantung di Bumi. Penelitian ini, yang dilakukan oleh National Institute for Space Research di Brasil, menganalisis data rumah sakit dari 1998 hingga 2005 di São José dos Campos, Brasil.
Efek Aktivitas Matahari
Pada bulan Mei 2023, NASA mengonfirmasi bahwa matahari telah mencapai solar maximum dalam siklus 11 tahunnya. Aktivitas tinggi ini memungkinkan para ilmuwan untuk mempelajari efek matahari dengan lebih mendalam. Fenomena seperti badai matahari dan aurora yang lebih sering terjadi telah menarik perhatian publik dan ilmuwan.
Hubungan Geomagnetik dan Kesehatan
Menurut para peneliti di Brasil, “banyak studi telah mengidentifikasi hubungan potensi antara gangguan geomagnetik dan penyakit kardiovaskular (CVD), serta infark miokard (MI).” Mereka menganalisis 1.340 rawatan rumah sakit untuk MI, mencatat bahwa meski lebih banyak pria terpengaruh, data menunjukkan adanya peningkatan rawatan dan kematian pada wanita saat gangguan geomagnetik terjadi.
Temuan Penting pada Wanita
“Meskipun jumlah kasus MI pada wanita lebih rendah, dalam kondisi geomagnetik, terjadi peningkatan proporsi yang signifikan,” ujar mereka. Penelitian ini memberikan bukti awal meskipun terbatas pada satu wilayah. Ada juga penelitian lain yang menunjukkan bahwa aktivitas geomagnetik dapat memengaruhi variabilitas detak jantung, yang merupakan indikator kesehatan jantung.
Perlu Penelitian Tambahan
Studi-studi lain juga menyoroti bagaimana gangguan geomagnetik bisa memengaruhi kesehatan jantung. Pada tahun 2022, salah satu penelitian mencatat bahwa periode gangguan geomagnetik intens dapat menurunkan variabilitas detak jantung selama hingga 24 jam. Penelitian ini menunjukan pentingnya memahami efek kesehatan dari fenomena luar angkasa ini.
Brazilian study ini telah diterbitkan dalam jurnal Communications Medicine, namun para peneliti menekankan perlunya lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi hubungan sebab akibat dalam hal ini. Mengingat data yang ada, tampaknya aktivitas matahari bisa memiliki dampak yang lebih luas pada kesehatan manusia daripada yang pernah diperkirakan sebelumnya.