
Headline24jam.com – Bumblebee bat, atau Kitti’s hog-nosed bat, merupakan spesies kelelawar terkecil di dunia. Dengan panjang hanya 3 cm dan berat sekitar 2 gram, kelelawar ini terancam punah akibat habitat yang terbatas dan aktivitas manusia.
Spesies Unik yang Terancam
Bumblebee bat (Craseonycteris thonglongyai) dapat ditemukan di gua-gua kapur di Thailand barat dan Myanmar tenggara. Kelelawar ini menggunakan echolocation untuk mencari serangga terbang pada waktu senja.
Populasi yang Terisolasi
Populasi kelelawar ini terbilang kecil dan terfragmentasi. Penelitian menunjukkan bahwa kelompok di Thailand dan Myanmar jarang berinteraksi, yang berpotensi menyebabkan inbreeding dan mengurangi keragaman genetik. Ini membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit dan perubahan lingkungan.
Ancaman dari Aktivitas Manusia
Lebih lanjut, aktivitas manusia mengancam keberadaan bumblebee bat. Survei tahun 2007 menemukan bahwa habitat mereka tercemar oleh asap dan debu dari pabrik terdekat. Selain itu, gua tempat tinggal mereka sering dikunjungi oleh para biksu, pengguna narkoba, dan wisatawan, yang menambah tekanan pada populasi mereka.
Status Keberlangsungan
Meskipun bumblebee bat sebelumnya dikategorikan sebagai spesies terancam di daftar IUCN, statusnya kini diperbarui menjadi "nyaris terancam." Peneliti berspekulasi jumlah mereka masih menurun, meskipun ada harapan bahwa penelitian lebih lanjut dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang habitat yang kurang terketahui.
Estimasi Populasi
Survei 2007 memperkirakan terdapat sekitar 3.800 individu bumblebee bat di dunia. Namun, peneliti mencatat bahwa terutama populasi yang dipelajari berada di Thailand. Di Myanmar, diperkirakan populasi mereka mungkin lebih sehat, meskipun data yang cukup masih dibutuhkan dari daerah tersebut.
Harapan untuk Masa Depan
Sebagai satu-satunya anggota keluarga Craseonycteridae yang masih ada, bumblebee bat memiliki potensi untuk bertahan jika diberikan perhatian dan perlindungan yang diperlukan. Keberlangsungan mereka di masa depan sangat bergantung pada upaya konservasi yang efektif.