
Headline24jam.com – Dalam sejarah kuliner, asal-usul nama makanan sering kali menggugah rasa ingin tahu. Salah satunya adalah mengenai “frankfurters” dan “wieners,” yang berasal dari kota Frankfurt, Jerman, dan Vienna, Austria. Cerita di balik penamaan ini mencerminkan perpaduan antara budaya dan tradisi kuliner yang sudah ada sejak lama.
Asal Usul Nama
Frankfurters, atau lebih dikenal sebagai sosis, berasal dari Frankfurt pada abad ke-13. Menurut Dr. Klaus Müller, seorang ahli gastronomi dari Universitas Berlin, sosis ini memiliki ciri khas unik yang membedakannya dari jenis sosis lainnya. “Sosis ini terbuat dari daging babi dan dibumbui dengan rempah-rempah yang tepat,” ujarnya saat ditemui dalam seminar kuliner di Berlin pada 10 September 2023.
Di sisi lain, sosis yang disebut “wieners” berasal dari Vienna dan mulai populer pada abad ke-19. Istilah ini merujuk pada cara penyajian sosis yang kaya akan sejarah dan pengaruh. “Menghubungkan nama dengan kota asalnya menambah nilai sejarah pada makanan ini,” tambah Dr. Müller.
Budaya Kuliner yang Hidup
Dalam tradisi Jerman, sosis selalu menjadi bagian dari festival dan acara penting. Di beberapa kota, termasuk Frankfurt dan Vienna, penjual sosis bisa ditemukan di setiap sudut jalan. Hal ini menunjukkan bahwa sosis tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga simbol budaya.
Kesimpulan
Menggali lebih dalam mengenai asal-usul makanan membantu kita memahami lebih jauh tentang sejarah dan budaya yang melatarbelakanginya. Frankfurters dan wieners bukan hanya sajian lezat, tetapi juga mengandung cerita panjang yang pantas untuk dikenal oleh generasi saat ini.