Headline24jam.com – Goliath frog, dikenal sebagai “kat raksasa”, saat ini menempati posisi sebagai jenis katak terbesar di dunia. Berada di hutan hujan Kamerun dan Guinea Khatulistiwa, spesies ini dapat mencapai ukuran hingga 75 sentimeter dan berat antara 2,7 hingga 3,3 kilogram. Namun, habitat alaminya kini terancam oleh perburuan, pencemaran, dan kehilangan habitat akibat aktivitas manusia.
Ukuran Raksasa
Goliath frog (Conraua goliath) dapat diibaratkan sebesar kucing domestik kecil. Dengan ukuran tersebut, mereka menjadi sorotan dalam dunia herpetologi. Meskipun begitu, ketidakmampuan mereka untuk berbunyi atau “berkokok” membedakannya dari katak lain. Sebagai informasi, goliath frog tidak memiliki sak vokal, sehingga mereka umumnya sangat sunyi.
Perilaku Membuat Sarang
Pada tahun 2019, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa katak jantan dari spesies ini membangun kolam kecil dari batu di dekat aliran sungai. “Sarang ini memberikan tempat yang aman bagi telur untuk menetas dan larva dapat tumbuh dengan aman,” ungkap tim peneliti yang dipimpin oleh Marvin Schäfer. Mereka percaya perilaku bertelur ini berkontribusi terhadap ukuran besar goliath frog.
Ancaman dan Perlindungan
Walaupun goliath frog telah ada selama sekitar 250 juta tahun, kini mereka terancam punah. Penelitian menunjukkan bahwa penurunan populasi disebabkan oleh kegiatan manusia, termasuk perburuan, yang menjadi ancaman utama bagi kelangsungan hidup mereka. “Meskipun sudah ada perlindungan hukum, perburuan goliath frog untuk diambil dagingnya masih sering terjadi,” ditambahkan tim peneliti.
Dalam kondisi ini, penting bagi kita untuk melestarikan spesies ini agar tetap ada untuk generasi mendatang. Perlindungan habitat dan pengawasan terhadap kegiatan perburuan ilegal adalah kunci untuk keberlangsungan hidup goliath frog yang megah ini.