
Headline24jam.com – Apple telah mengembangkan aplikasi kecerdasan buatan yang disebut Apple Intelligence, mirip dengan ChatGPT. Aplikasi ini sedang diuji secara internal oleh karyawan di Cupertino untuk meningkatkan kinerja asisten digital Siri yang sedang dalam pengembangan. Apple bertujuan mengejar ketertinggalan dalam persaingan AI yang sengit, terutama dengan kompetitor seperti Samsung dan Google.
Rencana pengembangan Apple Intelligence merupakan langkah strategis dalam memperkuat posisi mereka di pasar AI. Aplikasi ini memungkinkan interaksi menggunakan bahasa alami melalui sesi chat, mirip dengan Google Gemini dan OpenAI ChatGPT. Selain itu, karyawan juga dapat menggunakan aplikasi ini untuk mengakses dan mengedit data pengguna sesuai kebutuhan, sebuah fitur yang pernah diumumkan dalam Worldwide Developers Conference (WWDC) 2024.
Pengujian Internal dan Fitur
Aplikasi ini, yang memiliki nama kode Veritas, saat ini terbatas pada penggunaan internal untuk menguji kemampuan Siri yang baru. Jika Apple memutuskan untuk meluncurkan versi konsumen, besar kemungkinan aplikasinya akan serupa dengan yang digunakan oleh karyawan saat ini. Namun, Apple masih mempertimbangkan dampaknya terhadap pengalaman pengguna sebelum merilisnya ke publik.
Rencana Peluncuran Siri Baru
Apple merencanakan peluncuran Siri yang diperbarui pada Maret tahun depan. Meskipun penting, perusahaan tidak terlalu mempromosikan pengembangan ini guna menghindari pengulangan situasi di WWDC 2024, di mana mereka mengumumkan fitur AI yang hingga kini belum terealisasi. Maret juga bisa menjadi petunjuk mengenai jadwal peluncuran iPhone baru.
Meskipun belum ada kejelasan apakah Siri ini akan mengawali debut model iPhone terbaru, Apple perlu maju dalam inovasi AI untuk menjaga daya saing di industri yang terus berkembang.
Strategi Pengembangan AI
Apple telah menunjukkan komitmennya terhadap inovasi teknologi melalui pengembangan aplikasi AI internal ini. Pengujian awal dengan sumber daya internal memungkinkan mereka untuk menyempurnakan teknologi sebelum mempertimbangkan peluncuran publik.
Industri AI berkembang pesat, sehingga Apple harus mempercepat inovasi untuk tetap relevan dengan pesaing seperti Google dan OpenAI. Keputusan akhir mengenai peluncuran aplikasi ini akan sangat bergantung pada hasil pengujian dan evaluasi dampaknya terhadap pengguna.
Kesimpulan
Apple dikenal sangat berhati-hati dalam meluncurkan produk baru, terutama dalam teknologi yang masih berkembang seperti AI. Perkembangan aplikasi Apple Intelligence mencerminkan betapa pentingnya bagi perusahan untuk tetap terdepan dalam sektor ini. Dengan setiap langkah, Apple berupaya memperkuat posisinya sebagai pemimpin di dunia teknologi, dan hasil dari pengembangan ini mungkin akan mengarahkan strategi mereka dalam beberapa tahun mendatang.