Headline24jam.com – Ferrari mengungkap rincian teknis pertama dari mobil listrik pertama mereka, Elettrica, yang dijadwalkan untuk debut pada tahun depan. Dalam acara yang berlangsung di markas besar mereka di Maranello, Italia, perusahaan ikonik ini membeberkan spesifikasi powertrain, inovasi sistem suspensi aktif, serta pendekatan unik untuk menciptakan suara autentik. Elettrica menghadirkan tenaga lebih dari 1.000 tenaga kuda berkat empat motor listrik, dengan desain untuk memberikan pengalaman berkendara yang tak tertandingi di segmen kendaraan listrik premium.
Dalam sesi wawancara, Gianmaria Fulgenzi, Chief Product Development Officer Ferrari, menjelaskan tantangan utama dalam menciptakan mobil listrik berkinerja tinggi. “Membuat tenaga besar itu mudah. Namun, tantangan sebenarnya adalah menciptakan mobil yang dapat bermanuver dengan presisi di tikungan,” ujarnya. Ia mengkritik EV yang ada saat ini sebagai “gajah” yang hanya gesit di jalur lurus, namun kurang menarik di tikungan.
Teknologi Penggerak Empat Motor
Ferrari mengatasi tantangan tersebut dengan sistem penggerak empat motor, satu untuk setiap roda. Konfigurasi ini memungkinkan setiap roda mendapatkan daya secara individu, meningkatkan traksi dan stabilitas. Elettrica juga mampu menggerakkan setiap roda belakang secara mandiri, memberi pengemudi kontrol lebih dalam mengelola atau bahkan menginduksi oversteer saat dibutuhkan.
Sistem Suspensi Aktif Canggih
Elettrica juga dilengkapi dengan sistem suspensi aktif yang pertama kali diperkenalkan pada Purosangue SUV. Dalam sistem ini, damper Ferrari menggantikan katup tradisional dengan motor listrik. Teknik ini memungkinkan penyesuaian peredaman dan tinggi kendaraan di setiap sudut hampir secara instan.
Benedetto Vigna, CEO Ferrari, menggarisbawahi komitmen perusahaan untuk memanfaatkan teknologi dengan cara yang unik. “Kami ingin membuktikan bahwa kami mampu menghadirkan EV yang berbeda dalam dunia otomotif,” tegasnya. Upaya ini menjadi cara Ferrari untuk mendemonstrasikan kemampuan mereka di tengah kritik bahwa banyak mobil listrik terlihat serupa.
Pendekatan Suara Elettrica yang Otentik
Salah satu fitur menarik dari Elettrica adalah suara yang dihasilkan. Para insinyur Ferrari berusaha meningkatkan pengalaman akustik tanpa menciptakan suara buatan. “Kami ingin memastikan suara yang dihasilkan benar-benar autentik dari mesin listrik,” jelas Fulgenzi.
Dalam inovasi suara, Ferrari mengadopsi teknik berbeda dari yang digunakan Porsche pada Taycan, dengan menempatkan akselerometer di dalam motor listrik belakang. Sensor ini mendeteksi resonansi harmonik dan mengalirkannya melalui amplifier digital, menciptakan suara yang autentik dari motor itu sendiri.
Kolaborasi dengan LoveFrom
Ferrari menjalin kerja sama dengan LoveFrom, rumah desain yang dikenal sebagai perusahaan yang didirikan oleh Jony Ive setelah meninggalkan Apple. Ini adalah proyek mobil pertama yang dikerjakan LoveFrom. Elettrica dirancang dengan empat pintu dan kursi, berposisi sebagai kendaraan antara grand tourer dan SUV.
Dengan jarak tempuh melebihi 330 mil, Elettrica menjanjikan performa sebagai tourer yang handal. Menggunakan paket baterai 122 kWh yang terdiri dari 15 modul, masing-masing berisi sel pouch NMC, Ferrari berencana untuk terus mengembangkan desain dan kimia baterai seiring waktu.
Menjawab Tantangan di Segmen EV Premium
Inovasi yang dibawa Ferrari muncul di tengah ketatnya persaingan di segmen kendaraan listrik premium. Seperti halnya Xiaomi menghadirkan produk baru ke pasar Eropa, pertempuran di dunia EV semakin global.
Ferrari juga menunjukkan komitmen mereka terhadap pengalaman penggemar melalui berbagai inisiatif digital. Pendekatan holistik ini mencerminkan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada produk, tetapi juga pada pengalaman keseluruhan yang mereka tawarkan.
Perjalanan elektrifikasi Ferrari telah melalui transformasi signifikan sejak CEO Luca Di Montezemolo pernah menyatakan pada 2011 bahwa perusahaan tidak akan memproduksi EV. Kini, perusahaan siap merilis Elettrica dan mendefinisikan ulang segmen kendaraan listrik premium dengan sentuhan keunggulan khas Italia yang legendaris.
About the Author
