Headline24jam.com – Arsène Wenger, Kepala Pengembangan Sepak Bola Global FIFA, mengungkapkan bahwa kecerdasan buatan (AI) akan membawa perubahan signifikan dalam dunia sepak bola. Pernyataan ini disampaikannya dalam acara Lenovo 360 Accelerate yang diadakan di Monaco, di mana FIFA dan Lenovo mengumumkan kemitraan teknologi untuk Piala Dunia 2026. Wenger menjelaskan bahwa AI akan menjadi alat vital bagi pelatih dan analis dalam pengambilan keputusan selama pertandingan.
“Ke depannya, kita akan melihat bagaimana AI mengubah permainan ini, sebagaimana AI juga akan mengubah masyarakat,” tegas Wenger. Teknologi ini direncanakan akan memberikan analisis data secara real-time, sehingga pelatih dapat mengambil keputusan yang lebih baik di lapangan.
Kolaborasi FIFA dan Lenovo
FIFA dan Lenovo berkomitmen menjadikan Piala Dunia 2026 sebagai turnamen yang paling canggih dalam penerapan teknologi AI. Lenovo, sebagai mitra teknologi resmi, akan menyediakan solusi berbasis AI untuk mendukung berbagai aspek penyelenggaraan turnamen, termasuk analisis pertandingan dan pengalaman penonton.
Kerjasama ini tidak hanya akan berlaku untuk Piala Dunia 2026, tetapi juga akan berlanjut ke FIFA Women’s World Cup Brazil 2027. Ini menandakan langkah signifikan dalam memperluas penggunaan AI di seluruh ekosistem sepak bola dunia, menciptakan era baru dalam olahraga yang paling populer di dunia.
Implementasi AI di Lapangan
Wenger, yang dikenal sebagai pelopor analitik modern, menyatakan bahwa integrasi AI merupakan langkah alami dalam evolusi sepak bola. “Semakin banyak data yang kita miliki, semakin besar peluang untuk membuat keputusan yang tepat,” jelasnya.
AI tidak hanya akan digunakan untuk analisis performa pemain, tetapi juga dalam proses rekrutmen pemain berbakat. Di tingkat klub, Chelsea merupakan contoh bagaimana teknologi ini mulai diadopsi dalam mencari bakat baru.
Infrastruktur Teknologi untuk Piala Dunia 2026
Lenovo berencana untuk meluncurkan rangkaian produk dan layanan di tiga negara tuan rumah, yaitu Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat. Solusi yang ditawarkan mencakup laptop ThinkPad, ponsel Motorola, serta infrastruktur server lainnya. Dengan estimasi lebih dari 6 miliar penggemar yang akan menyaksikan atau berinteraksi dengan Piala Dunia 2026, kebutuhan akan teknologi yang solid semakin mendesak.
Pengalaman Penonton yang Ditingkatkan
Wenger memberikan gambaran lebih jelas mengenai bagaimana AI akan membantu pelatih saat pertandingan. “Saat data bisa dikumpulkan secara langsung, kita dapat bertanya kepada AI ‘apa langkah terbaik yang harus diambil sekarang’,” ujarnya. Kemampuan untuk menganalisis secara real-time ini akan meningkatkan keunggulan kompetitif.
Inovasi ini tidak hanya akan berdampak pada analisis permainan, tetapi juga akan menciptakan pengalaman interaktif bagi penonton, baik yang datang ke stadion, menonton dari rumah, maupun melalui perangkat mobile. Dengan teknologi AI yang terus berkembang, perubahan dalam sektor olahraga profesional semakin nyata.
Kesimpulan
Penerapan AI pada skala besar dalam Piala Dunia 2026 diharapkan menjadi tonggak sejarah baru dalam sepak bola. Kolaborasi antara FIFA dan Lenovo tidak hanya akan memberikan dampak besar bagi analisis dan pengelolaan pertandingan, tetapi juga akan memperkaya pengalaman miliaran penggemar di seluruh dunia. Transformasi digital ini menunjukkan bahwa sepak bola, seperti banyak industri lainnya, akan terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi semua pihak.
About the Author
