Headline24jam.com – Xiaomi secara resmi meluncurkan 15T Series di Indonesia pada bulan Oktober 2023, terdiri dari dua varian: Xiaomi 15T dan Xiaomi 15T Pro. Peluncuran ini ditujukan untuk memberikan alternatif flagship yang lebih terjangkau, dengan penawaran spesifikasi dan fitur yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Keduanya dirancang untuk segmen pasar yang berbeda, memperjelas pilihan bagi pengguna sesuai kebutuhan dan budget. Xiaomi 15T menjadi pilihan ideal bagi konsumen dengan anggaran terbatas, sedangkan 15T Pro menargetkan pengguna yang menginginkan performa maksimal.
Spesifikasi dan Performa
Dari segi spesifikasi, Xiaomi 15T Pro menawarkan peningkatan yang signifikan dibandingkan versi standarnya. Varian standar dilengkapi dengan chipset MediaTek Dimensity 8400-Ultra, sedangkan Pro menggunakan Dimensity 9400+, yang menawarkan kinerja lebih baik. Perbedaan ini terlihat jelas dalam benchmark, dengan skor AnTuTu Pro mampu mencapai di atas 2,5 juta poin, sementara 15T di bawah 2 juta poin.
Desain dan Material
Secara visual, kedua ponsel ini memiliki desain yang mirip dengan panel belakang sederhana. Namun, Xiaomi 15T menggunakan material plastik, sedangkan 15T Pro menggunakan aluminium alloy yang lebih kuat. Meskipun terbuat dari material premium, 15T standar justru lebih tipis dan ringan. Ini memberikan pengalaman ergonomis yang berbeda.
Layar dan Teknologi
Kedua model hadir dengan layar serupa dalam hal ukuran dan resolusi, namun Pro mendukung refresh rate hingga 144Hz, dibandingkan 120Hz pada 15T. Ini memungkinkan pengalaman penggunaan yang lebih mulus dan responsif pada varian Pro.
Kamera dan Fitur Tambahan
Kedua ponsel menggunakan kamera yang dikembangkan bersama Leica, tetapi dengan perbedaan signifikan. Xiaomi 15T Pro dilengkapi lensa Leica Summilux f/1,62, yang mendukung kemampuan fotografi low-light yang lebih baik. Selain itu, kamera telefoto Pro menawarkan pembesaran hingga 5x, dilengkapi dengan Optical Image Stabilization (OIS) yang tidak tersedia di varian standar.
Konektivitas dan Daya
Dari sisi konektivitas, 15T Pro mendukung Wi-Fi 7, sedangkan 15T hanya sampai Wi-Fi 6E. Di sektor pengisian daya, varian Pro menggunakan 90W HyperCharge yang dapat mengisi baterai hingga penuh dalam sekitar 36 menit, sementara 15T menggunakan 67W dan memerlukan sekitar 50 menit.
Kesimpulan
Kehadiran Xiaomi 15T Series di Indonesia menunjukkan strategi segmentasi yang jelas, memberikan konsumen pilihan yang lebih beragam. Xiaomi 15T dirancang untuk pengguna yang mengutamakan nilai ekonomis, sedangkan 15T Pro menyasar pengguna yang mencari performa tanpa kompromi. Dengan spesifikasi yang mengesankan dan harga yang kompetitif, kedua ponsel ini diharapkan dapat menarik minat berbagai kalangan dan memperkuat posisi Xiaomi di pasar smartphone Indonesia.