Headline24jam.com – Redmi K90 Pro, smartphone flagship terbaru dari Xiaomi, baru-baru ini muncul dalam daftar benchmark Geekbench dengan spesifikasi mengesankan. Perangkat ini hadir dengan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan RAM 16GB. Peluncurannya dijadwalkan pada akhir bulan ini di China, dengan harapan dapat menghadirkan performa superior di segmen smartphone menengah ke atas.
Spesifikasi Terdepan
Dalam listing Geekbench, model yang tercatat dengan nomor 25102RKBEC ini menunjukkan bahwa Redmi K90 Pro memanfaatkan proses produksi terbaru. Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5 memiliki dua core berkecepatan 4.21GHz dan enam core di 3.6GHz. Angka ini menandakan evolusi performa yang signifikan, menjadikannya salah satu calon kuat untuk mendefinisikan kembali standar smartphone flagship di tahun 2026.
Skor Benchmark Mengesankan
Dalam pengujian menggunakan Geekbench 6.5, Redmi K90 Pro berhasil mencapai skor 3.559 untuk single-core dan 11.060 pada multi-core. Skor ini bukan sekadar peningkatan kecil, tetapi sebuah lompatan drastis yang menempatkannya di kelas yang berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Dengan dukungan RAM 16GB dan sistem operasi Android 16, perangkat ini jelas ditujukan bagi pengguna yang menginginkan performa tak tertandingi.
Baterai Optimal dan Pengisian Cepat
Menurut Digital Chat Station, informasi yang bersumber dari Weibo, Redmi K90 Pro tidak hanya mengandalkan kinerja chipset. Perangkat ini dikabarkan akan memiliki baterai besar dengan kemampuan pengisian cepat 100W. Kapasitas baterai dapat mencapai 7.000mAh atau bahkan 7.500mAh, memungkinkan penggunaan jangka panjang tanpa khawatir kehabisan daya.
Komitmen Saya dalam Imaging
Redmi K90 Pro juga menunjukkan fokus serius pada segmen kamera. DCS mengungkap bahwa perangkat ini akan dilengkapi sensor kamera utama besar dan lensa telephoto periskop, setara dengan seri Xiaomi 17. Konfigurasi triple kamera terdiri dari Light Fusion 950 50MP sebagai kamera utama, lensa ultra-wide 50MP, dan kamera telephoto periskop Samsung JN5 50MP.
Inovasi yang Menarik
Menariknya, Redmi K90 Pro dirancang untuk “memecah tradisi keluarga” sesuai dengan apa yang dikatakan DCS. Artinya, smartphone ini akan menawarkan kualitas build dan komponen premium yang biasanya hanya ditemukan di ponsel berkelas lebih tinggi. Fitur-fitur seperti antarmuka USB 3.0 dan sensor fingerprint ultrasonik di bawah layar akan meningkatkan pengalaman pengguna.
Harga yang Kompetitif
Dari segi harga, Redmi K90 Pro diperkirakan akan dijual sekitar 4.000 Yuan (sekitar $560 atau Rp 8,9 juta). Posisi harga ini sangat menarik, mengingat spesifikasi flagship yang ditawarkan, dan menunjukkan strategi Redmi dalam menciptakan smartphone yang dapat menggantikan flagship kelas atas.
Rencana Global dan Rebranding
Untuk pasar global, seri Redmi K90 kemungkinan akan di-rebrand sebagai Poco F8 series. Bocoran menunjukkan bahwa Poco F8 Pro dan F8 Ultra dijadwalkan meluncur pada kuartal pertama 2026, mengikuti versi K90 dan K90 Pro. Strategi ini sejalan dengan pendekatan Xiaomi untuk memperkenalkan produk unggulannya ke pasar global dengan branding yang berbeda.
Perubahan Strategi Kamera
Redmi K90 Pro juga menjadi bukti kemampuan Xiaomi dalam mengembangkan teknologi imaging sendiri setelah memutuskan kerja sama dengan Leica. Kombinasi sensor Light Fusion 950 dan Samsung JN5 menunjukkan kepercayaan diri tinggi dalam pengembangan teknologi internal mereka.
Dengan semua spesifikasi dan fitur yang ditawarkan, Redmi K90 Pro bukan sekadar upgrade dari generasi sebelumnya. Perangkat ini bertujuan untuk meredefinisi pengalaman pengguna dalam kategori smartphone flagship, dengan peluncuran resminya yang dinantikan pada akhir bulan ini di China. Apakah Redmi berhasil menghadirkan game changer di segmen smartphone menengah ke atas? Hanya waktu yang akan menjawabnya.
About the Author
