Headline24jam.com – Vivo baru-baru ini mengumumkan rencana peluncuran seri X500 yang diharapkan berlangsung pada Oktober tahun depan. Smartphone ini diperkirakan akan hadir dengan kapasitas baterai lebih dari 7.000 mAh, sebuah peningkatan signifikan dibandingkan seri sebelumnya, X300, yang dikenalkan bulan lalu di China dengan varian baterai 6.040 mAh dan 6.510 mAh. Informasi mengenai kapasitas baterai ini pertama kali diungkap oleh akun Digital Chat Station di Weibo.
Peningkatan Kapasitas Baterai
Perubahan kapasitas baterai dari seri X300 ke X500 merupakan langkah strategis Vivo untuk menghadapi pasar smartphone yang semakin kompetitif. Sumber yang sama juga menyebutkan bahwa Vivo memilih untuk melewati penamaan X400 karena tradisi tetraphobia yang ada di beberapa kawasan Asia, di mana angka empat dianggap sial.
Sementara varian X300 Ultra diperkirakan tidak akan memiliki kapasitas di atas 7.000 mAh, melainkan akan berada dalam rentang 6.000 hingga 7.000 mAh. Ini menunjukkan bahwa Vivo berfokus pada strategi baterai besar untuk segmen menengah.
Strategi Pemasaran Vivo
Pendekatan Vivo terhadap produk mereka terlihat jelas dari strategi yang diterapkan pada segmen flagship dan mid-range. Seri flagship seperti X lebih mengutamakan kemampuan kamera dan performa tinggi. Di sisi lain, smartphone mid-range Vivo, termasuk rencananya untuk meluncurkan model dengan kapasitas baterai mencapai 8.000 mAh hingga 9.000 mAh, fokus pada daya tahan baterai.
Keterbatasan ruang pada ponsel flagship yang harus menampung sistem kamera yang kompleks menjadi alasan dibalik perbedaan ini. Sementara itu, ruang yang tersedia pada model mid-range dapat dialokasikan untuk baterai dengan kapasitas yang lebih besar.
Fitur Kamera Seri X500
Selain peningkatan pada kapasitas baterai, seri X500 juga diharapkan akan dilengkapi dengan fitur mechanical optical zoom. Ini memungkinkan pengambilan gambar berkualitas tinggi dari jarak yang jauh, berbeda dari digital zoom yang sering kali diandalkan. Teknologi ini terinspirasi dari Galaxy K Zoom yang populer beberapa tahun lalu.
Diharapkan, kehadiran optical zoom mekanis ini akan meningkatkan pengalaman fotografi pengguna, khususnya di segmen flagship yang menghadapi persaingan ketat.
Inovasi Terbaru dan Rencana Lanjutan
Vivo baru-baru ini meluncurkan Vivo Y500 Pro yang memiliki baterai 7.000 mAh, menunjukkan komitmen perusahaan terhadap inovasi dalam teknologi baterai. Model ini hadir dengan chipset Dimensity 7400 yang menambah keunggulan performa.
Dengan waktu sekitar setahun menjelang peluncuran seri X500, Vivo memiliki kesempatan yang cukup untuk menyempurnakan fitur baterai dan kamera. Perkembangan teknologi dalam industri smartphone saat ini menunjukkan tren positif, dengan kapasitas baterai yang lebih besar tanpa menambah dimensi perangkat, berkat kemajuan dalam teknologi densitas energi.
Melihat rencana peluncuran Vivo X500, dapat dipastikan bahwa konsumen di Indonesia akan menyambut inovasi ini, terutama terkait dengan daya tahan baterai yang lebih panjang.